Pemko Pekanbaru Harus Miliki Empati dan Sensitivitas Terhadap Permasalahan Masyarakat.

Pemko Pekanbaru Harus Miliki Empati dan Sensitivitas Terhadap Permasalahan Masyarakat.

Sungguh miris nasib kota Pekanbaru,hujan sebentar tapi setiap penjuru terjadi banjir.Belum lagi masalah pengelolaan sampah yang tak kunjung usai.Bukannya menghadirkan solusi konkrit,Pemko malah cuma kasih solusi cuma kasih bantuan dan makan gratis.Padahal masalah banjir ini bukan masalah hari ini tapi telah lama dan makin parah akhir akhir ini.

Kini persoalan masyarakat kian bertambah.Dimana banyak ruas jalan di Kota Pekanbaru yang digali untuk keperluan IPAl serta pipa PDAM.Parahnya lagi proyek tersebut dilakukan berulang ulang.Perkiraan awal sudah tuntas,tiba tiba digali lagi di lobang yang sama entah untuk alasan yang tidak diketahui.

Tentu hal ini akan menjadi sebuah bencana di saat musim hujan.Lobang lobang tersebut tertutup oleh genangan air.Begitu ada kendaraan yang melintas dan tidak mengetahui akan mengakibatkan terjadi kecelakaan dan juga membahayakan bagi nyawa pengendara.

Kerisauan masyarakat tersebut juga turut jadi perhatian Pemuda Millenial Pekanbaru (PMP).Menurut Teva Iris saat ini kita merasa bahwa pemerintah kota Pekanbaru seperti tidak mempunyai sensitivitas dan juga empati pada persoalan masyarakat.Mereka seperti menikmati kondisi ini untuk dijadikan ajang pencitraan dan promosi diri.Mereka berbondong bondong datangi lokasi bencana,lalu beri bantuan dengan diekspos media.

"Seharusnya Pemko Pekanbaru bukan memberikan solusi sesaat.Tapi harus berikan solusi konkrit dan jangka panjang.Bukankah saat ini banjir makin parah saja dikota Pekanbaru.Hujan sebentar saja,hampir seluruh kota tergenang banjir.ini akan jadi beban dan penderitaan bagi masyarakat."ujar Teva Iris.

"Bahkan ada sebuah vidio viral dari masyarakat yang mengeluhkan persoalan persoalan di Pekanbaru yakni tentang banjir dan juga sampah.Vidio tersebut adalah gambaran suara hati masyarakat yang harus menjadi perhatian Pemko Pekanbaru."

"Kondisi banjir tersebut kini telah diperparah oleh adanya lobang lobang disepanjang jalan akibat galian proyek.Hampir kebanyakan lobang lobang tersebut masih dibiarkan menganga.Tentu ini akan jadi sebuah bahaya ketika musim hujan turun.Lobang lobang tersebut akan tertutup air,sehingga saat pengendara melintas akan menyebabkan kecelakaan,"tambah Teva Iris.

Permasalahan lobang galian yang tak pernah tuntas sangat mengherankan bagi Teva Iris.

"Kami heran kenapa galian tersebut seperti dilakukan berulang ulang kali.Setelah dikerjakan dan ditutup,tiba tiba digali lagi.Apakah memang tidak ada perencaan yang baik dan juga dikerjakan asal asalan sehingga dilakukan gali tutup berulang ulang".

PMP berharap Pemko Pekanbaru bisa mendengarkan semua keluhan masyarakat.Masyarakat telah banyak membayar pajak,tentu harus bisa mendapatkan pelayanan yang baik dari pemerintah serta dapat kenyamanan dalam beraktifitas hari hari.