Tunjukan Komitmen Berantas Preman,Polda Riau Amankan 160 Orang Dalam Operasi Pekat

Pekanbaru(tindaktegas.com) -Tak ada ruang dan tempat pada setiap tindak premanisme dan kriminal diwilayah Hukum Polda Riau.Untuk menunjukan komitmen tersebut Kepolisian Daerah (Polda) Riau bersama dengan jajaran Polres di seluruh wilayah Riau melakukan operasi pemberantasan premanusme.Dalam Operasi ini Polda Riau berhasil menangkap 169 pelaku premanisme dalam operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) yang digelar selama dua minggu terakhir. Operasi ini bertujuan untuk memberantas segala bentuk kegiatan premanisme yang meresahkan masyarakat, mulai dari pungli hingga penganiayaan.
Direktur Reskrimum Polda Riau, Kombes Pol Asep Darmawan, mengatakan bahwa operasi dimulai pada tanggal 1 hingga 14 Mei 2025. Operasi pekat ini mengungkap pencurian dengan pemberatan, penyalahgunaan senjata, curanmor dan geng motor.
“Sasaran pelaku geng motor melakukan penganiayaan, mengambil sepeda motor bahkan para pelaku melakukan perusakan oleh kelompok preman ini,” ungkap Asep, Kamis (15/5/2025).
Operasi Pekat ini juga mengungkap sejumlah barang bukti, seperti uang tunai hasil pungli, senjata tajam, senjata api hingga golf stick dan baseball. Pihak kepolisian juga memberikan perhatian khusus terhadap para pelaku yang mengintimidasi pedagang kecil dan masyarakat, serta menindak tegas sesuai hukum yang berlaku.
Polda Riau berharap dengan adanya operasi ini, akan ada efek jera bagi para pelaku premanisme, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Polri juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu melaporkan setiap tindakan premanisme atau kejahatan lainnya kepada pihak kepolisian.
“Operasi Pekat akan terus dilaksanakan secara rutin, dengan harapan dapat menekan angka kejahatan yang mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat Riau,” pungkasnya.