Dandim 0301 PBR Hadiri Rakor Penanggulangan Bencana Banjir

Dandim 0301 PBR Hadiri Rakor Penanggulangan Bencana Banjir

PEKANBARU, (tindaktegas.com) - 
Komandan Kodim 0301/Pekanbaru Letkol Inf Sri Marantika Beruh, S. Sos, M. I.Pol hadir dalam pembukaan rapat koordinasi nasional penanggulan bencana banjir yang digelar Balai Serindit Kompleks Gubernuran Jalan Diponegoro, Jumat (19/01/2024) pukul 09.00 WIB.

Dalam sambutan Gubernur Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution menyampaikan kondisi umum peringatan dini cuaca saat ini berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat masih  terjadi hampir di sebagian wilayah Provinsi Riau.

Berdasarkan hasil analisis data Impact Based Forecast (BMKG), Satgas Banjir (PUPR) dan Inarisk (BNPB) wilayah Provinsi Riau umumnya berada dalam kategori Waspada.

"Kondisi Spillway Gate (Pintu Pelimpah) PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar saat ini masih dibuka sebanyak 5 buah pintu setinggi 30 cm," kata Gubernur.

Kemudian Gubernur merincikan daerah terdampak banjir di Provinsi Riau ada 10 Kab/Kota, 41 Kecamatan, 121 Desa. Data masyarakat yang terdampak banjir se Provinsi Riau. Pada tahun 2023 masyarakat terdampak 60.254 KK dan 234.883 jiwa. Pada tahun 2024 masyarakat terdampak 36.541 KK dan 147.301 jiwa.

"Kita terus memberikan bantuan berupa obat - obatan kepada warga yang terdampak banjir dan sarana serta prasarana lainnya," ungkap dia.

Permasalahan yang sedang dihadapi saat ini, ungkapnya sebagian masyarakat enggan mengungsi dengan alasan keamanan harta bendanya. Akses jalan dan jembatan yang rusak menghambat penyaluran bantuan dan terbatas jumlah tenda pengungsi dan perahu evakuasi

Selanjutnya, kata sambutan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M mengucapkan 
terima kasih kepada gubernur yang sudah memberikan informasi jadi betul setelah kemarin kebakaran hutan dan lahan seluruh wilayah Indonesia ini sekarang menghadapi banjir di 2023 jumlah bencana ini ada 4.940 jumlah kejadian meningkat dibandingkan dengan 2023 tetapi dibandingkan dengan 2002 angka ini menurun jumlah kejadian.

Indonesia ini tidak pernah kurang dari 4000 kali setiap tahun bencana Jadi kalau dibagi 365 hari ya bisa diprediksi bahwa dalam satu hari terjadi 10-15 bencana.

Dukungan BNPB untuk Penanganan Darurat Bencana Hidrometeorologi Kering di Provinsi Riau Tahun 2023. Dukungan Operasional Dana Siap Pakai (DSP) untuk penanganan karhutla di Provinsi Riau Rp370 juta

Dana Siap Pakai (DSP) untuk penanganan karhutla di Indragiri Hilir Rp250 juta.

Dukungan operasi udara penanganan karhutla meliputi jasa helikopter patroli dan WB serta pesawat TMC senilai Rp342.069.454.289

Turut hadir dalam rapat tersebut, Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) H. Edy Afrizal Natar Nasution, S.IP,  Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M, Komisi VIII DPR RI Dr. Achmad, M.Si, Deputi III Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI fajar Setiawan, S.I.P,
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Dr Abdul Muhari, S.SI.M.T., Wakapolda Riau Brigjen Pol Kasihan Rahmadi SH.MH, Danrem 031/WB Brigjen TNI Dany Rakca S.A.P, M.Han, Kabinda Riau Brigjen TNI R. Wibisono, Kadis Ops Lanud RSN Letkol Pnb Ignatius Widi Nugroho P, 
Dandenpom Lanal Dumai Mayor Laut (PM) Saparudin, Kepala BPBD Provinsi Riau M. Edy Afrizal, S.E, 
Dansat Brimob Kombes. Pol. Dwi Yanto Nugroho, S.I.K., M.Han, 
Bupati/Walikota se - Provinsi Riau ataupun diwakili, Kapolres Jajaran Polda Riau, Dandim 0301/Pbr Letkol Inf Sri Marantika Beruh S. Sos., M.I.Pol beserta para Dandim Jajaran Korem 031/WB, seluruh Pejabat Tinggi Pratama di Lingkup Riau.

Sumber : Pendim 0301/Pekanbaru